TeknoAn.com – Emulator Android adalah sebuah software open source yang memungkinkan pengguna untuk mencoba dan merasakan fitur-fitur yang ada di Android tanpa harus memiliki smartphone Android.
Emulator Android awalnya dibuat dengan tujuan membantu para developer Android untuk mengembangkan dan menguji aplikasi maupun game di PC sebelum di launching. Namun, orang-orang menggunakannya untuk membuka aplikasi dan memainkan game favorit mereka di PC.
Setiap emulator Android memiliki persyaratan memori, dan beberapa bahkan memerlukan RAM yang tinggi untuk dapat menjalankan aplikasi atau game di komputer atau laptop. Namun, jangan khawatir, karena saat ini terdapat emulator Android ringan yang sangat cocok digunakan pada PC kentang tanpa menyebabkan lag.
Rekomendasi Emulator Android Terbaik di PC
Selain Bluestacks, terdapat banyak rekomendasi emulator Android yang dapat diuji coba pada komputer atau laptop di rumah. Bahkan untuk PC dengan spesifikasi rendah, RAM 1GB pun sudah dapat menjalankannya.
Tertarik untuk mengetahui lebih lanjut? Mari langsung saja simak rekomendasi kami berikut ini.
1. Droid4x
Jika mencari emulator android paling ringan, maka Droid4x merupakan pilihan yang tepat karena ukuran file installernya kurang dari 10 MB. Kompatibel dengan berbagai versi Windows mulai dari 7/8/8.1/10 32 dan 64 bit.
Selain itu, emulator ini juga dapat bekerja pada komputer yang memiliki RAM 1GB, tetapi disarankan untuk memiliki RAM 4GB agar mendapatkan kinerja yang maksimal dan tidak patah-patah.
Kelebihan :
- Didukung Add-ons untuk mempermudah menyambungkan perangkat Android ke PC.
- Emulator Android paling ringa, hanya membutuhkan 8GB penyimpanan.
- Grafis resolusi tinggi, meningkatkan pengalaman bermain game.
Kekurangan :
- Hanya tersedia pada OS Windows
- Tidak mendukung Gyro sensing.
- Homescreen tidak dapat di custom.
Download Droid4x Gratis di https://droid4x.cc
2. Genymotion
Genymotion merupakan sebuah emulator android berbasis virtualbox sebagai pengganti Bluestack dan lebih cepat jika dibandingkan dengan emulator bawaan dari software Android Studio.
Emulator ini sangat ringan karena hanya memerlukan 400 MB ruang kosong dan membutuhkan minimal 4GB RAM pada komputer Anda untuk menginstal dan menggunakan Genymotion dengan lancar.
Kelebihan :
- Kinerja emulator ini lebih cepat daripada banyak perangkat Android yang sebenarnya.
- Tersedia multiplatform di Windows, MacOS, dan Linux.
- Dapat diintegrasikan dengan Android studio dan Eclipse.
Kekurangan :
- Tidak ada aplikasi yang terinstal.
- Harus edit BIOS untuk mendapatkan dukungan OpenGL.
- Genymotion gratis hanya diperuntukkan untuk tujuan non-komersial.
Download Emulator Genymotion di https://www.genymotion.com/download
3. LDPlayer
Jika Anda sedang mencari emulator Android terbaik dan ringan untuk bermain game di PC, maka jangan pernah melewatkan LDPlayer. Emulator ini adalah solusi bagi mereka yang masih menggunakan PC dengan spesifikasi kentang karena keunggulannya yang ringan.
LDPlayer menawarkan fitur-fitur keren yang tidak dimiliki oleh smartphone Android, seperti multi-instance, keymapping, dan makro. Untuk menjalankannya dengan lancar, komputer atau laptop Anda harus memiliki RAM minimal 4GB dan menyediakan ruang kosong sebesar 36GB.
Dengan LDPlayer, Anda dapat menjalankan berbagai aplikasi seperti Tiktok, Instagram, WhatsApp, dan bermain game seperti Mobile Legends, dan banyak lagi.
Kelebihan :
- Menawarkan 2 versi, satu untuk PC kelas bawah dan satunya untuk bermain game tanpa lag.
- Dapat membuat beberapa instance untuk multitasking.
- Dapat merekam gameplay saat bermain, sangat cocok untuk konten kreator.
Kekurangan :
- Hanya mendukung sistem operasi Windows.
- Harus enable Virtualization Technology di pengaturan BIOS.
- Tidak mendukung mode DirectX.
Download LDPlayer Gratis di https://www.ldplayer.net
4. Nox Player
NoxPlayer diakui sebagai emulator Android terbaik bagi para gamer karena berbagai fitur unggulannya. Emulator ini mendukung penggunaan keyboard dan mouse untuk mengontrol permainan, menjadi pilihan ideal bagi para gamer yang mencari kenyamanan bermain.
Selain itu, NoxPlayer juga menyediakan kemampuan merekam layar saat bermain game dan mendukung penggunaan makro, memungkinkan gamer untuk menyesuaikan pengalaman bermain sesuai dengan preferensi mereka.
Kelebihan :
- Memiliki alat pencarian yang bekerja secara efisien.
- Bisa screenshot dan merekam layar.
- Banyak shortcut keys.
Kekurangan :
- Sering lag dan lambat.
- Penggunaan RAM yang tinggi.
- Tidak mendukung Google Pay, Apple Pay, dan akun sosial media lainnya.
Download Emulator Nox Player Gratis di https://www.bignox.com
5. MEmu Play
Memu Play merupakan emulator Android yang diciptakan khusus untuk bermain game Android di PC. Software ini berjalan mulus di komputer dan lebih ringan dibandingkan dengan emulator yang lainnya.
Beberapa fitur unggulan mendukung gamers seperti gameplay tercepat dengan frame rate tinggi, grafis tinggi dengan layar yang lebih besar, kontrol mouse & keyboard, key mapping yang sederhana, dan menjalankan beberapa akun game secara bersamaan.
Download MEmu Play Gratis di https://memuplay.com
6. BlueStacks
BlueStacks adalah emulator Android terbaik, paling populer, dan banyak digunakan di PC. Antarmuka yang sederhana dan mudah dimengerti membuat emulator ini menjadi pilihan utama bagi banyak pengguna.
Untuk menjalankan BlueStacks dengan lancar, dibutuhkan Prosesor Intel atau AMD dengan minimal RAM 4GB dan tersedia ruang penyimpanan kosong sebesar 5GB.
Download Emulator BlueStacks di https://www.bluestacks.com
- Situs Nonton TV Online Luar Negeri Gratis
- Aplikasi Translate Aksara Bali Lengkap
- Aplikasi Nonton Film Gratis yang Legal di Indonesia
Selain emulator paling ringan diatas, anda juga bisa mencoba alternatif lain berikut ini :
- ARChon
- YouWave
- Leapdroid
- KoPlayer
- Google Play Games
Ada banyak rekomendasi Emulator Android mulai yang paling ringan hingga berat. Menggunakannya pun tidak terlalu sulis, cukup download kemudian install di PC hingga selesai dan mainkan gamenya.
